Suarahimpunan.com – Ramai, redup, ramai, redup lagi. Bak aliran listrik yang terputus secara tiba-tiba, lantas mengalir lagi, ‘PLN prank’ demikianlah ujar netizen.
Kiranya begitulah kelakuan dari sang raja fiktif, sebutan bagi Ahmad Latupono. Sejak awal mula penobatan sepihaknya atas tahta Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) 2021 lalu.
Sedikit kepo dengan fluktuasi dan grafik kemunculan sang raja fiktif di media massa, kru LAPMI Serang Raya pun mencoba menelusuri jejak digital dirinya di platform pencarian Google. Kru LAPMI Serang Raya cukup menggunakan kata kunci ‘Ahmad Latupono‘ di pencarian Google.
Kaget dan juga takjub sekaligus heran merupakan hal yang pertama dirasakan kru LAPMI Serang Raya. Kaget, sebab banyak sekali media massa yang mengunggah berbagai statemen dari Ahmad Latupono. Takjub dan juga heran, karena yang termuat di berbagai media massa adalah pernyataan yang sungguh manis nan genit.
Ya, halaman pertama Google dipenuhi oleh berbagai statemen dari si Raja Fiktif yang penuh apresiasi dan pujian terhadap pemerintah dan pihak kepolisian. Terhitung, terdapat puluhan pemberitaan yang tone beritanya positif kepada pemerintah dan kepolisian.
Sedikitnya, ini merupakan judul-judul pemberitaan yang muncul di laman pencarian Google terkait Ahmad Latupono.
- HMI MPO Pimpinan Ahmad Latupono Apresiasi Program 100 Hari Kapolri
- PB HMI Puji Langkah Tegas Kapolri Keluarkan Surat Telegram Larang Anggota Arogan dan Lakukan Kekerasan
- PB HMI MPO Apresiasi Polri atas Penanganan Kasus Cuitan Ferdinand Hutahaean
- Angka Kepercayaan Publik Lampaui 82 Persen, PB HMI : Kerja Nyata Polri Berbuah Manis
- HMI MPO Dukung Penuh Kapolri Terkait 16 Rumusan Prioritas
- PB HMI MPO Apresiasi Polri Tindak Cepat Muhammad Kece
- Apresiasi Kinerja Jokowi, PB HMI Siap Bermitra dengan Pemerintah
Tidak adil rasanya jika kita tidak buktikan semangat perjuangan Ahmad Latupono dalam mengkritisi kebijakan yang tidak sejalan dengan kepentingan rakyat.
Maka Kru LAPMI Serang Raya pun mencoba mencari jejak digital kritik dari Ahmad Latupono. Dengan kata kunci ‘Ahmad Latupono Kritik’ maupun ‘Ahmad Latupono Kritisi’.
Tidak muncul pemberitaan yang mengarah ke sana. Hanya ada satu judul pemberitaan yang tertulis ‘PB HMI Ajak Seluruh Elemen Rakyat Kritisi Kebijakan Presiden Jokowi’.
Namun jujurly, isinya tidak sesuai ekspektasi. Sebab, Ahmad Latupono malah lebih banyak mengungkapkan perihal hoaks ketimbang ajakan kritiknya.
Seringkali, namun lebih ke sudah pasti, benak kita sebagai kader HMI MPO dan masyarakat pada umumnya, bakal bertanya-tanya ada hubungan apa sih antara Ahmad Latupono dengan pak Jendral Listyo serta pak Presiden Joko Widodo?
Tentunya kegenitan dari Ahmad Latupono berimbas pada kita selaku kader HMI MPO, maupun institusi HMI MPO secara keseluruhan. Sebab secara tidak langsung, kegenitan itu dipandang sebagai sikap lembaga secara keseluruhan.
Maka dari itu, para kader HMI MPO secara keseluruhan pastinya berharap agar PB HMI MPO dapat mengambil langkah tegas untuk menertibkan kakanda yang dijuluki si Raja Fiktif.
Syukur-syukur jika cabang asalnya, yaitu Cabang Jakarta, berani turun tangan menyelesaikan cerita yang dibangun oleh doi.
Kalau-kalau kakanda Ahmad Latupono ingin memberikan klarifikasi, sungguh dan sangat bisa kirim ke surel kami (lapmiserangraya@gmail.com). Nanti akan kami balas ‘Laksanakan, siap 86 Kanda’.
(RED)