BEKASI, suarahimpunan.com – Kongres HMI ke-XXXIII telah memasuki sidang pleno IV pada pukul 22.00 WIB, Senin (6/2).
Sidang pleno IV ini didahului oleh pemilihan Majelis Syuro Organisasi (MSO) dengan pertimbangan apabila pemilihan MSO diakhirkan, peserta sidang akan tidak kondusif dikarenakan formatur PB HMI telah terpilih.
Berdasarkan hasil pemilihan MSO yang dilakukan hingga Selasa (7/2) pukul 00.15 WIB, ditetapkan 13 nama yang diamanahkan menjadi MSO untuk mendampingi kepengurusan PB HMI periode berikutnya.
Adapun nama-nama yang terpilih untuk menjadi MSO adalah:
1. Zuhad Aji Firmantoro dengan perolehan 20 suara.
2. Muchtar Natsir dengan perolehan 16 suara.
3. Najamuddin Arfah dengan perolehan 16 suara.
4. Firdaus dengan perolehan 12 suara.
5. Ganjar Setiawan dengan perolehan 8 suara.
6. Muhajir dengan perolehan 7 suara.
7. Abu Bakar dengan perolehan 6 suara
8. Ruslan Arif dengan perolehan 6 suara.
9. Guntur Hidayat dengan perolehan 5 suara.
10. Bustami dengan perolehan 5 suara.
11. Taufik dengan perolehan 3 suara.
12. Muhammad Rafi dengan perolehan 3 suara.
13. Muhammad Fauzi dengan perolehan 2 suara.
Adapun nama-nama yang masuk dalam usulan cabang-cabang untuk menjadi MSO adalah Ganjar Setiawan, Sadar Dewana, M. Fauzi, Zuhad Aji Firmantoro, Firdaus, Abu Bakar, Wildan, Muchtar, Guntur Hidayat, Taufik, Bustami, Najamuddin Arfah, Muhammad Rafi, Budiman, Ruslan Arif, Muhajir, Febri Walanda, AM Rabbani, Ahmad Irfan, Affandi Ismail, Fahru Rijal, Mayang, Samsul, Ali Eveos, Suherni, Satria Alza, Laode Arfa, Alto Makmuralto, Safrudin, Chozin Amirullah, dan Puji Hartoyo.
Sebelumnya ada 4 nama yang mendapat perolehan 2 suara yaitu Muhammad Fauzi, Febri Walanda, Fahru Rijal, Satria Alza. Namun berdasarkan kesepakatan forum, dilakukan voting untuk menentukan nama yang akan menjadi MSO menempati urutan ke-13. Dari hasil voting disepakati bahwa yang menempati nama di urutan ke-13 adalah Muhammad Fauzi. (RED)