PANDEGLANG, suarahimpunan.com – Sebuah foto memperlihatkan amplop hadiah event Bupati Cup di Pandeglang, Banten. Yang menjadi sorotan ialah nominal uang pembinaan senilai Rp 95 ribu.
Dilansir dari detik.com, Ketua Pelaksana lomba panjat tebing, Rika Kartikasari, menuturkan bahwa amplop yang berisi uang pembinaan itu diserahkan langsung oleh perwakilan pihak Dispora.
“Jadi gini kronologisnya, kita itu waktu Rabu malam (15/12) itu kan ada pembagian hadiah. Itu amplopnya untuk hadiah juara dari Dispora langsung yang ngasih. Malam itu yang hadir Pak Bedi sama Bu Atin dari Dispora, mereka yang menyerahkan langsung amplopnya,” tuturnya.
Rika pun mengungkap bahwa ia tidak tahu menahu nominal yang ada dalam amplop, karena pihaknya menerima amplop dalam kondisi tertutup.
“Nah si amplop itu udah ditutup rapat, kita mah kan tinggal serahkan aja sama yang juara-juara. Bahkan kita juga enggak tahu kalau isinya berapa, karena salah dong kalau kita membuka amplop itu,” tambahnya.
Sehari setelah penyerahan hadiah, Rika pun menerima berbagai komplain mengenai nominal yang diterima oleh pemenang lomba panjat tebing.
“Hari ini rame, banyak yang nanya juga ke saya kok ini hadiah kecil amat. Atuh gimana yah, saya aja baru tahu isinya segitu. Soalnya yang nyerahinnya itu dari Dispora ke panitia, mereka (dua pejabat Dispora) juga ikut nyaksiin sampe pembagian hadiah selesai malam itu,” ungkapnya.
Setelah foto tersebut ramai diperbincangkan, Rika Kartikasari yang ternyata ia juga merupakan pengurus Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pandeglang enggan memberi komentar apapun kepada awak media. Ia merasa bahwa statusnya hanya sebagai panitia pelaksana, dan tidak tahu menahu soal hadiah yang disediakan oleh pihak Dispora.
“Karena itu (uang hadiah) dari Dispora semua, bagaimana anggarannya, jumlahnya, itu dibalikin ke Dispora. Yang penting dari sisi panitia baik dari pengurus FPTI, kita tidak intervensi terhadap dana itu. Kita sudah serahkan sesuai yang Dispora kasih,” tandasnya.
Kadispora Pandeglang, Dadan Saladin, mengatakan bahwa uang pembinaan yang diberikan sudah disesuaikan dengan anggaran yang ada.
“Itu kami sesuai anggaran, kan segitu, engges sakitu (udah segitu) bae anggarana. Itu juga udah lumayan diadain,” ujarnya.
(SLM)