Suarahimpunan.com – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (PB HMI MPO) melangsungkan rapat presidium pada Senin (9/1) untuk membahas surat skorsing yang ditujukan kepada Ketua Umum PB HMI MPO, Affandi Ismail Hasan.
Rapat presidium yang dihadiri oleh hampir seluruh ketua komisi dan lembaga kekaryaan tersebut memutuskan dan menetapkan Firdaus Al Ayyubi sebagai Pejabat Ketua Umum PB HMI MPO menggantikan Affandi Ismail Hasan.
Pimpinan Rapat, Muslimin, menyebut bahwa rapat yang dilangsungkan tersebut merupakan rapat tindak lanjut dari surat skorsing yang dikirimkan oleh HMI MPO Cabang Makassar pada Jum’at (6/1).
“Rapat tersebut merupakan respon atas surat keputusan nomor 013/A/KPTS/06/1444 yang dikeluarkan oleh Cabang Makassar tentang pemberian skorsing atau pemberhentian sementara saudara Affandi Ismail,” ujarnya.
Muslimin menyebut bahwa langkah yang dilakukan oleh PB HMI MPO ini merupakan langkah untuk menyelamatkan marwah HMI.
“Kita harus menyelamatkan marwah HMI dan sudah seharusnya diambil langkah serius menyikapi surat dari Cabang Makassar yang memecat kadernya sehingga dapat diangkat PKU (Pejabat Ketua Umum),” jelasnya.
Dalam rapat tersebut Firdaus mengatakan bahwa dirinya siap untuk menjadi Pejabat Ketua Umum PB HMI demi perkaderan dan perjuangan HMI. Ia berkomitmen untuk menyukseskan Kongres ke-33 HMI yang rencananya diselenggarakan di Jakarta Selatan pada 30 Januari sampai 5 Februari 2023 mendatang.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, saya siap jadi Pejabat Ketua Umum PB HMI,” ujar Firdaus disambut riuh oleh peserta rapat.
Diketahui pula sehari sebelum diadakannya rapat presidium, HMI MPO Cabang Jakarta Selatan selaku tuan rumah Kongres juga mengeluarkan surat bernomor 056/A/SEK/06/1444 tentang pernyataan sikapnya yang mendesak pengambilan sikap PB HMI MPO atas surat yang dikeluarkan oleh HMI MPO Cabang Makassar sebagai cabang asal Affandi Ismail Hasan. (RED)