Kabar

Dapat Restu PB HMI MPO, Putra Lebak Jadi ‘Penguasa’ Jawa Bagian Barat

Published

on

JAKARTA, suarahimpunan.com – Setelah sekian lama tanpa ketua, Badan Koordinasi (Badko) Jawa Bagian Barat (Jabagbar) akhirnya secara resmi dipimpin oleh Aceng Hakiki. Hal itu diberlakukan setelah keluarnya SK Nomor : 081/A/KPTS/03/1443 tentang Pengesahan Ketua Himpunan Mahasiswa Islam Badan Koordinasi Jawa Bagian Barat Periode 1441-1443 H/2020-2022 M.

Dalam SK tersebut, Pengurus Besar menjatuhkan restu kepada Aceng Hakiki yang merupakan satu dari dua Formateur terpilih yang diusulkan oleh forum Musyawarah Daerah (Musda) pada 21 Maret yang lalu. Adapun Formateur lainnya merupakan demisioner Ketua Umum Cabang Jakarta Selatan, Dede Kholidin.

Perlu diketahui jalan panjang menuju ‘Jabagbar 1’ terjadi, salah satunya karena timbulnya usulan pemekaran dengan membentuk Badko Banten. Namun, wacana pemekaran Badko tersebut menghilang seiring berjalannya waktu.

Bahkan, perbincangan mengenai wacana tersebut pun hilang dari pembahasan Cabang Serang yang getol mengenai pembentukan Badko Banten. Ketua Umum , Diebaj Ghuroofie Dzhillilhub, saat dikonfirmasi Kru LAPMI Serang Raya juga enggan berkomentar, dan hanya menyampaikan selamat atas penunjukkan Aceng Hakiki sebagai Ketua Badko.

Sekretaris Jendral Pengurus Besar , Zunnur Roin mengatakan, berdasarkan hasil Musda , terdapat dua calon Ketua Badko Jabagbar, yakni Aceng Hakiki dari Cabang Lebak dan Dede Kholidin dari Cabang Jakarta Selatan.

“Aceng ini dari Cabang Lebak, dan kalau Dede Kholidin dari Cabang Jakarta Selatan. Mereka berdua adalah Calon Ketua Badko Jabagbar Periode 2020 – 2022 yang telah direkomendasikan dan disepakati oleh kawan-kawan Ketum Cabang saat musyawarah HMI Badko Jabagbar,” ujarnya saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Senin (1/11).

Baca Juga:  HARI BUMI 2021 (Restore Our Earth, Restore Indonesia)

Sesuai dengan Konstitusi HMI, nama-nama calon ketua yang telah direkomendasikan tersebut, kemudian akan ditentukan berdasarkan pilihan Ketua Umum untuk menjadi Ketua HMI Badko Jabagbar. Hingga terpilih Aceng Hakiki sebagai Ketua HMI Badko Jabagbar Periode 2020-2022, dan telah diterbitkan SK-nya.

Allhamdulilah wa innalillah, Aceng lah yang dipilih oleh Ketua Umum , dan sudah kita administrasikan berdasarkan SK No : 081/A/KPTS/03/1443, diterbitkan tanggal 30 Oktober 2021,” tuturnya.

Di samping mengemban amanah baru, PB HMI juga berharap agar Aceng Hakiki sebagai Ketua HMI Badko Jabagbar, dapat menuntaskan amanah yang telah direkomendasikan dalam Kongres ke-32 di Kendari kala itu.

“Harapannya, semoga Aceng bisa mengabdi dengan profesional dan proporsional, kemudian secara konstitusional dan moral untuk menyelesaikan amanah yang direkomendasikan Kongres ke-32 di Kendari dulu,” terangnya.

Selanjutnya, untuk membantu PB HMI dalam mengoordinasikan cabang-cabang HMI di lingkungan Jawa Bagian Barat, ia berharap agar Aceng segera membentuk struktur kepengurusan.

“Kami juga berharap, supaya Aceng segera membentuk struktur pengurus agar bisa membantu PB HMI dalam mengoordinasikan cabang-cabang HMI di lingkungan Jawa Bagian Barat,” ungkapnya.

Baca Juga:  HMI MPO Tegas Bela Majelis Ulama Indonesia (MUI)

Sementara itu, Ketua terpilih Badko Jabagbar, Aceng Hakiki, menjelaskan bahwa langkah awal yang akan dilakukan adalah membentuk kepengurusan dari usulan beberapa cabang yang memang berkompeten dan siap berkomitmen untuk Badko.

“Langkah awal tentunya saya akan membentuk kepengurusan yang solid, rekomendasi dari cabang-cabang yang ada di wilayah Jawa Bagian Barat, dan itu anggota yang nantinya siap bertanggung sesuai dengan tugas dan kewajiban karena ini amanah yang besar. Serta mempersiapkan pelantikan mudah mudahan bulan Desember sudah bisa di lantik,” ungkapnya.

Dalam persiapan yang harus dirancang dan direncanakan, Aceng mengaku akan mulai menyusun strategi yang akan memberikan warna baru bukan hanya untuk HMI, tapi seluruh mahasiswa Islam yang memang turut ikut serta dalam berjuang untuk daerah Jawa Bagian Barat ini.

“Yang perlu di siapkan saat ini adalah mengatur strategi untuk ekspansi cabang yang ada di wilayah Jawa Bagian Barat. Karena yang harus diperhatikan saat ini, bagaimana caranya HMI bisa mewarnai dalam proses pendidikan terhadap mahasiswa-mahasiswa Islam dan ikut andil dalam proses memperjuangkan keadilan,” tuturnya.

Kemudian, ia menjelaskan kembali prospek dan harapan untuk kedepannya, Badko bisa mewadahi dan menampung segala bentuk kepentingan yang selaras dengan tujuan HMI.

“Harapannya Badko Jabagbar dapat merangkul serta mengakomodir kepentingan internal untuk melanjutkan perkaderan dan perjuangan,” tandasnya. (RIRIN/UCU)

Lagi Trending