SERANG, suarahimpunan.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Majelis Penyelamat Organsasi (MPO) Cabang Serang menggelar Musyawarah Kohati (Muskoh) perdana pada tanggal 3 September 2021 lalu. Muskoh tersebut dilaksanakan secara luar jaringan (luring) dan dalam jaringan (daring).
‘Menghimpun HMI-wati, Mencetak Pemimpin Mar’atussholihah, Mengawal Pembangunan’ adalah tema yang diangkat dalam Muskoh perdana ini.
Agenda ini dihadiri sekitar 20-an kader HMI-wati Cabang Serang, Yunda Arofiah Afifi yang merupakan demisioner Ketua Kornas Kohati periode 2016-2018, juga turut membersamai.
Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa Korps HMI-wati ini adalah sayap kanan dari sebuah kepengurusan HMI.
“Kohati ini bagaikan sayap kanannya dan LAPMI (Lembaga Pers Mahasiswa Islam) adalah sayap kirinya. Jadi, lembaga Kohati ini harus sinkron dengan kepengurusan yang sedang berlangsung, dan bisa memberdayakan kader HMI-watinya,” ujarnya.
Formateur terpilih Kohati Serang Raya, Tia Meilita, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang ditujukan pada dirinya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semuanya yang telah memberikan amanah yang sangat luar biasa kepada saya, harapan saya semoga dengan adanya Kohati Serang Raya bisa menjadi wadah yang nyaman untuk berbagi ilmu dan menjadi eksis di tengah masyarakat,” tuturnya.
Tia juga mengutip sebuah kalimat yang dijadikan pedoman kepengurusan Kohati Serang Raya mendatang.
“Peter F Drucker mengatakan bahwa pemimpin yang efektif bukan soal pintar berpidato dan mencitrakan diri agar disukai. Kepemimpinan tergambar dari hasil kerjanya, bukan atribut-atributnya. Semoga kita semua bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” tandasnya.
(RED)