Kabar Himpunan

Mosi Tidak Percaya DPRD Kabupaten Dompu, HMI MPO Cabang Dompu Gelar Aksi Jilid III

Published

on

“Kami menginginkan anggota DPRD yang hadir untuk menyampaikan secara langsung kepastian akan hadirnya pihak PT STM, Kapolres Dompu serta DLH, karena sebelumnya pada saat agenda RDPU pihak yang bersangkutan tidak hadir, hal itu membuat mosi tidak percaya atas penyampaian Bapak,” ucap Ajun.

Ajun menegaskan, bahwa ia dan massa aksi tidak akan tinggal diam apabila pihak DPRD tidak datang menemui mereka dalam waktu sepuluh menit.

“Jika anggota DPRD tidak hadir menemui kami dalam waktu sepuluh menit jangan salahkan kami, kami akan melakukan tindakan yang menurut kami benar, terima kasih,” tegasnya.

Sepuluh menit berlalu, akhirnya massa aksi masuk dan sweeping Kantor DPRD. Karena kecewa terhadap DPRD, massa aksi pun memecahkan kaca. Hal demikian membuat situasi semakin panas, sehingga pasukan Sabhara Polres Dompu memegang tongkat dan mengangkat tameng untuk menghadang dan siap memukul massa aksi.

Baca Juga:  Dilantik, Pengurus Komisariat UIN 'SMH' Banten Fokus Tingkatkan Intelektual

Namun situasi menegangkan dapat terkendali setelah pihak Sabhara Polres mundur dan massa aksi sepakat untuk menunggu dengan tertib anggota DPRD tiba dari tempat resesnya. Saat pukul 13.00 WITA, datang tiga anggota DPRD menemui massa aksi yaitu Muhammad Ikhsan, Ade Pribadi dan Adi Rahmat.

Dalam perjumpaan tersebut, Ikhsan memastikan bahwa semua elemen yang terkait akan hadir yaitu PT. STM, Kapolres, DLH, Kepala BNK, BKPH dan DPMPTSP. Setelah mendengar pernyataan itu, massa aksi akhirnya meninggalkan gedung DPRD Kabupaten Dompu dan membubarkan diri.

Baca Juga:  Cabut Izin Holywings, HMI MPO Dukung Tindakan Tegas Anies

(rrn)

Halaman 2 dari 2 HalamanHalaman Selanjutnya

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Lagi Trending