SERANG, suarahimpunan.com – Ikatan Mahasiswa dan Pelajar Bekasi (IMPASI) Banten menggelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-VI pada Minggu (12/12). Agenda yang dilakukan di Gedung Pemuda KNPI Provinsi Banten ini menghasilkan putusan bahwa M. Rico Aldiansyah akan mengemban amanah sebagai Ketua Umum IMPASI Banten periode 2021-2022.
Ketua Umum terpilih IMPASI Banten, M. Rico Aldiansyah dalam sambutannya menyampaikan bahwa hal utama yang harus dibangun dalam organisasi adalah rasa kekeluargaan.
“Bangun rasa kekeluargaan dulu, baru bangun yang lainnya. Karena dari rasa saling memiliki kita bisa melakukan secara bersama-sama,” ujarnya.
Rico menyebut bahwa sekalipun mereka berasal dan menetap di daerah yang berbeda, ini bukan menjadi alasan untuk tidak memberikan warna pada keduanya.
“Asal dari Bekasi sementara kedudukan kita saat ini di Provinsi Banten, bukan menjadi alasan untuk mewarnai kedua daerah. Kita tetap bisa mewarnai di keduanya dengan catatan berproses bersama,” tuturnya.
Rico juga mengatakan bahwa sebagai mahasiswa perantauan, mereka juga harus bersikap dinamis dan kritis.
“Kita harus dinamis bisa membaca setiap situasi dan kondisinya. Bisa menjadi mitra strategis atau kontroling untuk pemerintah khususnya Kabupaten/Kota Bekasi,” ujarnya.
Rico juga mengungkap bahwa kepengurusan berikutnya akan menciptakan pembaruan tanpa menghilangkan kultur positif yang telah dibangun.
“Peradaban baru dan lebih baik lagi bukan berarti menghilangkan unsur kultural yang ada di IMPASI hal itu akan tetapi menjadi ciri yang melekat. Kami akan bawa pengurus ini dalam pembaruan dari segi gagasan dan gerak yang berlandaskan asas harmonisasi kekeluargaan,” tegasnya.
Demisione Ketua Umum IMPASI Banten, Muhammad Syahruloh, memberikan ucapan selamat atas terpilihnya ketua periode selanjutnya, ia pun berharap agar IMPASI dapat mengalami peningkatan.
“Selamat kepada ketua terpilih, terus tingkatkan yang ada dan perbaiki yang masih kurang,” tuturnya.
Syahrul juga berpesan kepada semua calon pengurus periode mendatang agar bertanggungjawab atas amanah yang diemban, dan juga mampu menanamkan solidaritas dalam internal pengurus.
“Ketua terpilih butuh sosok-sosok yang menemani dan membantu kepengurusan kedepannya, semoga terbangun solidaritas antar pengurus,” tandasnya.
(SPT)