Kabar

Memenuhi Tugas Mata Kuliah Anatomi Fisiologi Manusia. Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 Jurusan Pendidikan Biologi Semester 6 FKIP UNTIRTA Gelar Sosialisasi Pencegahan Merokok

Published

on

Oleh : Mila Ermila Hendriyani, S. Si., M. Pd., Farillah, Alivia Nur Melizari, dan Ratu Hanifa Jauza

SERANG, Suarahimpunan.com – Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 Jurusan Pendidikan Biologi Semester 6 FKIP berkolaborasi dengan pihak sekolah SMKS 2 Pasundan Kota Serang menyelenggarakan “ Pencegahan Perilaku Merokok sebagai Salah Satu Langkah Awal untuk Mencegah Gangguan Sistem Pernapasan Peserta Didik”, pada Jum’at (26/04/2024).

Tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun sikap dan perilaku positif remaja (siswa) terkait  kesehatan tubuhnya yaitu dengan menghindari kebiasaan merokok dan menciptakan lingkungan sekolah yang bebas asap rokok. Rangkaian kegiatan ini terdiri dari pembukaan & sambutan, penyampaian materi, sesi tanya-jawab, peyerahan sertifikat & foto bersama, dan penutupan. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa dan dihadiri oleh Kepala Sekolah, Dewan Guru, Pemateri Praktisi Kesehatan Dosen dari STIKes Salsabila, dan Mahasiswa Kampus Mengajar Kelompok SMKS 2 Pasundan Kota Serang. Sasaran kegiatan ini adalah siswa kelas 10 dan kelas 11,  bertempat di ruang aula SMKS 2 Pasundan Kota Serang.

Kepala Sekolah, Ibu Dian Amalia Firdaus, S.Pd. membuka kegiatan Pencegahan Merokok, dalam sambutannya menjelaskan bahwa, “kesehatan tubuh dan kesehatan mental diri perlu dijaga baik-baik oleh setiap manusia”. Selanjutnya, Rina Octavia, S.ST,. Bd,. M.Kes. selaku Pemateri Praktisi Kesehatan Dosen dari STIKes Salsabila menayangkan video mengenai perbedaan paru-paru yang merokok dengan paru-paru yang tidak merokok serta menyampaikan materi terkait pengertian rokok, kandungan rokok, bahaya rokok, serta upaya pencegahan merokok. Pemateri juga menyampaikan, tujuan lain dari kegiatan Pencegahan Merokok ini untuk memotivasi siswa agar menghindari perilaku merokok.

Baca Juga:  PLN Jamin Tak Ada Krisis Batu Bara Untuk Pembangkit Listrik Hingga Akhir Tahun

“Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta didik tentang bahaya merokok terhadap kesehatan terutama pada sistem pernapasan, mengurangi angka perokok pemula di kalangan remaja, dan mberikan informasi dan dorongan terhadap peserta didik untuk membantu mencegah dan mengatasi ketergantungan terhadap rokok”, jelasnya.

Siswa menyimak penjelasan dengan antusias.  Salah satu pertanyaan menarik yang dilontarkan oleh siswa adalah, “apa solusi alternatif yang dapat dilakukan oleh siswa selain merokok?”, ungkap Julian. Jawaban pemateri adalah, “awal dari merokok yaitu, dilakukan oleh orang dengan kesehatan mental terganggu, dapat disebabkan oleh berbagai faktor lingkungan. Terdapat solusi alternatif yang dapat dilakukan seperti, berolahraga untuk menstabilkan stamina dan kesehatan tubuh, membaca buku untuk melatih kemampuan berpikir otak, mengatur pola makan-minum dan pola istirahat, serta melakukan aktivitas positif lainnya sehingga memiliki energi yang cukup dan mental yang sehat.”

Baca Juga:  Aceh Timur VS Jaksel, Siapa Tuan Rumah Kongres ke-33?

Pertanyaan berikutnya adalah, “apa saja penyakit penyebab merokok?”, ujar Rafa. Dijelaskan oleh pamateri bahwa “penyakit yang disebabkan oleh merokok yaitu, kanker rahim, paru-paru, kanker esofagus, kanker mulut, TBC, katarak, kemandulan, dan berbagai macam penyakit lainnya yang dapat diawali dengan batuk dan membuat tubuh menjadi kurus.”

Di akhir kegiatan dilakukan penyerahan sertifikat kepada  pemateri dan foto bersama dengan Dewan Guru, Mahasiswa Kampus Mengajar SMKS 2 Pasundan Kota Serang, Mahasiswa Pendidikan Biologi, dan Seluruh Siswa Kelas 10 dan Kelas 11. Alivia dan Waqiq sebagai pembawa acara menegaskan kembali tujuan dari kegiatan ini yaitu, “dengan adanya kegiatan Sosialiasi Pencegahan Merokok, diharapkan dapat memotivasi seluruh siswa untuk menghindari perilaku merokok, menjaga kesehatan tubuh dan kesehatan mental, serta mencipatakan lingkungan sekolah yang bebas dari asap rokok sehingga dapat mengurangi angka persentase perokok pemula yang dilakukan oleh remaja sekolah”, tandasnya saat menutup acara.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lagi Trending