PANDEGLANG, Suarahimpunan.com – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) Kelompok Kampus Mengajar 7 berkolaborasi dengan pihak sekolah penugasan SDN Pasireurih 04 menggelar Festival Literasi dan Numerasi, pada Sabtu (04/05/2024).
Demi meningkatkan motivasi dan mengasah kemampuan siswa dalam literasi dan numerasi, maka diadakan perlombaan diantaranya; Susun Suku Kata (SUSUKA), Ranking 1 dan Cerdas Cermat yang diikuti oleh seluruh siswa dan dihadiri oleh Dewan Guru, Dosen Pembibing Lapangan (DPL) dan Ketua Koordinator Administrasi (Kormin) Kecamatan Cisata.
Kegiatan Festival Litnum ini dibuka oleh Susilawati sebagai yang mewakili Kepala Sekolah dengan simbolis memotong pita.
Dalam sambutannya, Susilawati menyampaikan bahwa setiap tanggal 2 Mei setiap sekolah melakukan upacara Hari Pendidikan Nasional untuk mengenang jasa Ki Hajar Dewantara sebagai bapak Pendidikan Nasional.
Selanjutnya, Siti Yumsinah selaku DPL memaparkan sambutannya terkait Kampus Mengajar merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di bawah naungan Kemdikbudristek bertujuan agar mahasiswa berkolaborasi bersama pihak sekolah dalam meningkatkan literasi dan numerasi siswa.
“Program Kemendikbudristek yaitu Kampus Mengajar angkatan 7 memiliki tujuan berkolaborasi dengan pihak sekolah untuk meningkatkan literasi dan numerasi siswa di SD N Pasireurih 04 Cisata Kab. Pandeglang. Salah satunya dengan menggelar Festival Literasi dan Numerasi yang diadakan pada hari sabtu tanggal 04 Mei 2024”, jelas Ina.
Ina pun menambahkan tujuan lain festival ini untuk menambah semangat siswa dalam belajar sambil bermain.
“Festival ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan cara bersenang-senang, meningkatkan pemahaman siswa dalam berkomunikasi dan menumbuhkan jiwa kompetitif pada siswa. Jadi, siswa SDN Pasireurih 04 tidak hanya belajar teori di kelas, akan tetapi juga praktik secara langsung dengan cara yang menyenangkan”, jelasnya.
Sementara itu, Ela Nurhayati selaku wali kelas enam mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat mengesankan melihat antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan.
“Sangat bagus dan mengesankan, anak-anak semangat dan antusias, begitu juga ibu sebagai guru, sangat senang melihatnya dan sangat suka sekali dengan program tersebut”, ungkapnya.
Selain itu, Sunarsih selaku Guru Pamong mengatakan dengan adanya kegiatan Festival Litnum membuktikan perkembangan siswa dalam belajar.
“Secara tidak langsung siswa/siswi dapat menyerap pelajaran yang selama ini diajarkan. Bahkan dengan adanya festival Litnum ini siswa/siswi dapat lebih giat lagi belajar dengan penuh semangat,” katanya.
Sri Rahayu Ningsih mahasiswa Kampus Mengajar 7 mengatakan pengaruh perlombaan di kegiatan ini membangun chemistry antara mahasiswa dan warga sekolah.
“Dengan adanya lomba-lomba yang diadakan di festival literasi dan numerasi dapat membangun komunikasi antar siswa terutama pada lomba cerdas cermat, meningkatkan kekompakan kelas, bisa meningkatkan komunikasi antara tim kampus mengajar dengan dewan guru, dan pihak sekolah bisa mengetahui seberapa pentingnya literasi dan numerasi disekolah”, tandasnya.
(SH)