Mataram, suarahimpunan.com – Pelantikan Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram periode 2022-2023 dengan tema ‘Ijtihad Kolaborasi HMI sebagai Pelopor Membangun Masyarakat yang Rahmatan Lil Alamin’ resmi terlaksana.
Para pengurus baru dari HMI Cabang Mataram diambil langsung sumpahnya oleh Ketua Umum Pengurus Besar HMI, Affandi Ismail, di Aula Graha Bakti Praja NTB, Minggu (26/6/22).
Dalam sambutannya, Affandi Ismail menyampaikan bahwa kondisi Indonesia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Indonesia mengalami permasalahan yang kompleks dan multi sektoral.
“Siapa lagi yang harus memberikan kontribusi pemikiran jalan keluar bagi bangsa ini kalau bukan kita sebagai kader-kader HMI, yang juga tentunya berkolaborasi dengan teman-teman OKP lainnya yang memiliki semangat juang yang sama seperti kader HMI,” ujar Affandi.
Memandang dari tema yang diangkat oleh pengurus HMI Cabang Mataram di bawah kepemimpinan Tata Sapriadin, Affandi menuturkan bahwa tema tersebut dapat dimaknai sebagai kolaboratif integratif.
Menurutnya, tema tersebut pun diusung oleh PB HMI di masa kepemimpinannya. Kedua tema tersebut membawa semangat yang sama, yakni realisasi atas tujuan perjuangan dari HMI itu sendiri.
“Tujuan akhir dari perkaderan dan perjuangan HMI adalah mewujudkan tatanan masyarakat yang diridhoi oleh Allah SWT,” katanya.
Ketua Umum HMI Cabang Mataram, Tata Sapriadin, menyampaikan bahwa HMI sebagai organisasi mahasiswa tidak terlepas dari seluruh elemen-elemen mahasiswa, dan bagaimana kinerja dari mahasiswa itu sendiri.
Dalam momentum pelantikan tersebut, ia mengatakan bahwa landasan Ayahanda Lafran Pane mendirikan HMI karena visi Keislaman dan Keindonesiaan menjadi representasi dan tanggung jawab dari kader Himpunan Mahasiswa Islam.
“75 tahun HMI sudah memberikan berbagai warna pemikiran serta melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa dan harapan ke depan sebagai penerusnya, kita sebagai generasi-generasi bangsa yang akan meneruskan estafet pembangunan yang ada di Indonesia,” ucapnya.
Ia mengatakan, sebagai kader HMI, maka sudah pasti memiliki jiwa intelektual yang kritis serta spirit etos perjuangan sebagai karakteristik dalam menjalankan roda kepemimpinan HMI.
“Kita akan mengorelasikan kondisi budaya, ekonomi, politik, sosial,budaya, dan pendidikan terhadap nilai-nilai Islam. Kita menghadirkan konsep integrasi sebagai bentuk awal dalam perjuangan kepengurusan kali ini,” ungkapnya.
Menurutnya, tema besar yang diangkat akan dikorelasi dengan visi Islam dan juga mengorelasikan pembangunan-pembangunan Islam sehingga tercapainya tujuan HMI yaitu terbentuknya tatanan masyarakat yang diridhoi oleh Allah SWT.
“Dengan kepengurusan yang mencanangkan visi HMI kolaborasi integratif, ini sebagai bentuk dakwah dalam membesarkan nama HMI Cabang Mataram, baik ditingkat regional maupun Nasional,” ujarnya. (Sri Nurningsih)